
PACARAN...!
Buanyak sekali ya,,, pengertian tentang Pacaran,.... dari berbagai segi.... Agama, Psikologi, sosial, n masih banyak deccch....!.
dari ctu... ni ada beberapa pengertian......!
..........dari sedikit ulasan di atas.... tu hanya buat mereka yang cman iseng n hanya mengisi kekosongan aj... dari pada JoumLow.... aw..aw...? ggtu... tapi sebenarnya ga begitu.. banyak banged tuuuch baeknya pacaran,,,,,,,!.....
.....Pacaran…sepasang manusia yang memadu kasih…
Pacaran banyak menimbulkan kontroversi terutama bagi para umat islam. Tapi terlepas dari kontroversi dan agama, menurut pandangan saya pacaran mempunyai sisi positif dan negatif, tinggal kita yang menyimpulkan, menghilangkan sisi negatif, ataupun mengambil keputusan untuk pacaran atau tidak. (yang baek...baek aja yaw...)
inget...inget yaaa....!
"Setiap manusia memiliki keinginan, begitu juga dengan Anda pasti memiliki imajinasi tentang bagaimana pasangan Anda nantinya. Namun perlu Anda sadarii, Anda tak akan akan pernah bisa mengubah seseorang jika dari dirinya sendiri belum ada keinginan berubah. Dan lagipula jika Anda mencintai pasangan Anda maka Anda akan menerima dia apa adanya."

Buat pacaran itu menjadi suatu hal yang menyehatkan.....!
1. Sehat fisik
Sehat secara fisik berarti enggak ada kekerasan dalam berpacaran. Biarpun cowok secara fisik lebih kuat, bukan berarti bisa seenaknya menindas kaum cewek. Pokoknya, dilarang saling memukul, menampar, apalagi menendang. (he-he-he…)
2. Sehat emosional
Hubungan kita dengan orang lain akan terjalin dengan baik apabila ada rasa nyaman, saling pengertian dan keterbukaan. Kita enggak cuma dituntut untuk mengenali emosi diri sendiri, tetapi juga emosi orang lain. Dan yang penting lagi adalah bagaimana kita mengungkapkan dan mengendalikan emosi dengan baik. Kita memang enggak boleh juga melakukan kekerasan nonfisik, marah-marah, apalagi mengumpat-umpat orang lain, termasuk pacar kita.
3. Sehat sosial
Pacaran tidak mengikat. Artinya, hubungan sosial dengan yang lain harus tetap dijaga. Kalau pagi, siang, dan malam selalu bareng sama pacar, bisa bahaya lho! Kita enggak bakalan punya teman. Dan bukan enggak mungkin, kita akan merasa asing di lingkungan sendiri. Enggak mau, kan?
4. Sehat seksual
Secara biologis, kita yang masih remaja ini mengalami perkembangan dan kematangan seks. Tanpa disadari, pacaran juga memengaruhi kehidupan seksual seseorang. Kedekatan secara fisik bisa memicu keinginan untuk melakukan kontak fisik. Kalau diteruskan, bisa enggak terkontrol alias kebablasan. Jadi, dalam berpacaran kita harus saling menjaga. Artinya enggak melakukan hal-hal yang berisiko.
Banyak diskusi dan seminar yang membahas masalah pacaran dan seks. Penelitian tentang remaja dan perilaku seksnya pun sudah banyak. Hal ini dikarenakan dalam kenyataannya, banyak remaja yang sudah melakukan aktivitas-aktivitas yang berisiko dan pada akhirnya adalah intercourse.
Nah… kalau sudah sampai ke aktivitas yang ini, bisa gawat! Karena itu, dalam pacaran, mengendalikan diri tuh penting banget.

Sisi baik pacaran:
- Mengetahui lebih jauh tentang pasanganya atau mengetahui sifat asli pasanganya. Pada masa awal pacaran atau PDKT biasanya pasangan tersebut saling narsis, jaim, atau menggombal. Tapi setelah mereka berpacaran dalam beberapa bulan atau bahkan beberapa tahun, si pasangan akan mengetahui siapa dan bagaimana sebenarnya pasanganya tersebut. Bisa mengetahui sifat asli pasangannya, oh ternyata dia tu seorang playboy, pembohong, g setia, begini-begitu. Sisi positif ini juga bermanfaat untuk pasangan yang mau menikah sebagai penjajakan atau mencari kecocokan. Jika orang-orang langsung nikah tanpa pacaran dulu takutnya si pasangan ternyata tidak cocok atau kaget jikalau ternyata pasanganya begini begitu dan akhirnya mereka bercerai.
- Sebagai penyemangat. Cinta berhubungan dengan hati, itu pasti, karena di dalam hati ada unsur keindahan, semangat dan kebahagiaan.
- g’ kesepian. Hehehe….tiap siang malem selalu smsan ma pacar sambil ngekek2 sendiri, selalu ditemani sang kekasih kemanapun dan kapanpun.
- Untuk berbagi dan mencurahkan isi hati. Pasangan akan menceritakan apa yang dilaluinya hari itu, tentang kehidupanya, masalahnya, segala keluh-kesah. Jadi mereka tidak terlalu terbebani dengan masalah-masalah mereka.
Sisi negatif pacaran:
- Terjerumus ke perzinaan. Di jaman sekarang sering sekali terjadi kehamilan diluar nikah, ini sebagian besar karena pacaran terutama mereka yang terlalu dekat ataupun umur hubungan/pacaranya sudah cukup lama. Awalnya dari ngobrol-ngobrol biasa, terus jadi gandengan tangan, ciuman, pegang-pegangan itu, terus lama-lama mereka akan berhubungan badan. Si pria dengan dalih cinta memaksa si wanita untuk membuktikan cintanya dengan hubungan badan. Inilah yang menyebabkan sebagian umat islam mengharamkan pacaran.
- Bosan. Bagi pasangan yang sudah lama berpacaran dan kemudian menikah biasanya setelah menikah mereka menjadi bosan, karena mereka sudah sering melalui hari-hari mereka bersama dan mengetahui seluk beluk pasangannya. Bagi pasangan yang tidak pandai mencari hal baru ini akan beresiko menimbulkan perceraian.
- Memutuskan pertemanan atau persahabatan. Mereka yang pacaran biasanya diawali degan pertemanan atau persahabatan, “witing trisno jalaraning soko kulino” atau cinta datang karena telah terbiasa. Sehingga hubungan yang sebelumnya teman akrab atau sahabat berlanjut ke pacaran. Jika mereka putus pacaran, sangat jarang mereka kembali menjadi teman atau sahabat, yang sering terjadi mereka putus kemudian benci dan menjauh. Ingat pepatah “persahabatan sering berakhir dengan cinta, namun cinta belum tentu berakhir dengan persahabatan”. Jadi kalo nyari pacar jangan temen akrab atau sahabat sendiri.
No comments:
Post a Comment